Pandeglang- radaristana.com Senin:15/08/2022 Dalam aksi menolak tenggelam Porum Pemuda Desa Citeurep bersama warga masyarakat yang merasa...
Pandeglang- radaristana.com
Senin:15/08/2022
Dalam aksi menolak tenggelam Porum Pemuda Desa Citeurep bersama warga masyarakat yang merasa terkena dampak dari adanya proyek pembangunan perkebunan Vaneli milik PT Jaya Hunian Lestari yang terletak di Desa Citeurep Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
Begini ungkap Awang saat menyampaikan tuntutan 100 masa aksi Unras di gerbang utama PT JHL, Aksi ini kami lakukan sebagai bentuk menolak tenggelam karena belakangan ini kerap kali terjadi banjir yang menenggelamkan Ratusan rumah warga di 12 Kampung yang ada di sekitaran pengerjaan pembangunan perkebunan Vaneli yang di lakukan PT JHL,
"Kami mohon kepada pelaksana agar memperhatikan nasib warga masyarakat yang terkena dampak dan segera memberikan solusi agar tidak ada yang dirugikan dari pihak manapun sekecil apapun." Tutupnya.
Sobari selaku warga juga mengungkapkan keluh kesah yang di pendam selama bertahun-tahun, Saya warga masyarakat Desa Citeurep pernah merasakan rasa lapar berhari-hari lantaran rumah tempat tinggal saya kerap kali sering terendam Banjir ketinggian air 30 hingga mencapai 70 Cm,
Maka dari itu saya memohon agar pihak perusahaan dan pelaksana yang ada di wilayah kami untuk tidak kejam dan tega seperti ini kepada kami yang lemah
Engkos selaku pemuda Desa Citereup menambahkan, Kami menilai pihak perusahaan tidak melakukan pekerjaan ini sesuai prosedur yang ada dan berlaku di negar ini kami mohon jika tidak ada solusi dan penanganan pencegahan adanya dampak buruk terhadap warga kami meminta tutup PT JHL
Pada intinya kami bukan menolak adanya investor atau perusahan ke wilayah kami tapi tidak untuk perusahaan yang jelas merugikan kami dan hanya meresahkan masyarakat,
Oman selaku Kepala Desa yang juga turut hadir ditengah maksa aksi, Tentunya kami juga sudah lama mengawal dan memperhatikan terkait kegiatan PT JHL dan juga dampak lingkungan yang menyebabkan banjir di Desa kami, Maka kami meminta kepada perusaan segera berikan solusi
Dan memang kami sudah berkomunikasi deng pihak perusahaan sebelumnya, Pihak perusahaan siap akan melakukan pengerukan sungai yang dangkal agar debit air tidak lagi meluap ke pemukiman warga
(Rohmat
COMMENTS