Polman Radaristana.Com– Di Bulan suci Ramadhan 1446 H, SMP Negeri 4 Polewali,Kecamatan Polewali,Kabupaten Polewali Mandar(Polman)menggel...
Polman Radaristana.Com–
Di Bulan suci Ramadhan 1446 H, SMP Negeri 4 Polewali,Kecamatan Polewali,Kabupaten Polewali Mandar(Polman)menggelar Pesantren Ramadhan,mulai hari pertama sekolah dibulan suci Ramadhan,yakni Kamis,6/3/2025.Kegiatan pesantren Ramadhan berlangsung khidmat dan penuh semangat yang diikuti 800 Orang Siswa lebih,beserta guru dan staf.
Kepala Sekolah SMPN 4 Polewali Kamaluddin Jasin menjelaskan,kegiatan pembelajaran disekolah tahun ini,dibulan Suci Ramadhan bisa dikategorikan sesuatu yang langka,karena terkadang sekolah dan terkadang libur,sebelumnya, informas dari kementerian Pendidikan mengatakan,bahwa proses pembelajaran di bulan Ramadhan ini akan berlangsung selama tiga Minggu
"informasi awal yang diterima dari Kementerian,bahwa,proses Pembelajaran akan berlangsung selama 3 minggu selama Ramadhan,namun ada lagi informasi terbaru dari Kementerian,bahwa proses pembelajaran di sekolah selama Ramadhan akan berlangsung selama 2 minggu dengan memiliki sejumlah pertimbangan"jelas Kamaluddin Jasin saat ditemui diruang kerjanya,Kamis,6/3/2025.
Yang menarik Proses pembelajaran di Sekolah dalam Bulan Ramdhan tahun ini,sambung Kamaluddin Jasin,karena proses pembelajaran yang dilakukan dilimpahkan terhadap sekolah masing masing,dengan bagaimana sekolah melaksanakan proses pembelajaran dibulan Ramadhan yang menarik dan bermanfaat,sehingga Kami dari SMPN 4 Polewali sebelum memasuki Ramadhan 1446 Hijriah,kami terlebih dahulu melakukan rapat bersama semua Dewan guru dan staf,dengan membahas bagaimana dengan mengepektifkan waktu pembelajaran di bulan Ramadhan.Dalam rapat,kami menyepakati bahwa awal Ramadhan,yakni di tanggal 6/3 SMPN4 Polewali menggelar Pesantren Ramadhan.dengan menggaumkankan antara pembelajaran Ilmu ke Agamaan dengan Pembelajaran umum
"Pelajaran Agama Islam kami lakukan pembelajaran DTK dimulai Jam 8 hingga jam 9 pagi.DTK itu adalah Sholat Duha berjamaah,Tadarrus Alqur an dan Qalam Al quran,yang didalam nya diajarkan cara berwudhu dengan baik dan cara Sholat Duha berjamaah dengan baik, setelah belajar Ilmu Agama di jam 9 pagi,kemudian dilanjutkan dengan pembelajaran umum hingga jam 12 siang.",Sambungnya.
Kamaluddin tambahnya, saat siswa(i)yang ber Agama Islam belajar TDK di jam 8 hingga jam 9 pagi,maka Siswa(i) beragama non Muslim juga belajar dengan ilmu Agamanya,yakni kegiatan Bhakti dengan jumlah
Siswa kurang lebih 60 Orang,sehingga saat siswa Beragama Islam belajar TDK,maka siswa ber Agama Kristen belajar Kegiatan Bhakti di salah satu ruangan,dan diajar 3 orang guru yang ber Agam Kristen,dan jika proses pembelajaran nya selesai di Jam 12 siang maka mereka diperbolehkan pulang kerumah masing masing,namun yang ber Agama Islam masih tinggal disekolah dengan mengikuti pembelajaran selanjutnya,termasuk melaksanakan Sholat Duhur secara berjamaah.",terang Kamaluddin Jasin.(Skr)
COMMENTS