Pandeglang- radaristana.com Minggu:27/02/2022 Beredar suara masyarakat penerima program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang di salurkan t...
Pandeglang- radaristana.com
Minggu:27/02/2022
Beredar suara masyarakat penerima program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang di salurkan tunai Kementrian Sosial melalui Kantor Pos langsung kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) terdengar mengeluarkan rasa kesal menggunakan bahasa Sunda lantaran uang yang diterima diminta kembali oleh oknum yang tidak disebutkan nama dan keterkaitannya dalam sistem penyaluran di wilayah Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
Begini isi dalam Voice note sebut saja inisial (S) yang beredar, Begitu datang kami langsung di pinta untuk mengeluarkan semua uang yang kami terima di tukar dengan kuitansi dengan bahan pangan yang harganya jauh lebih tinggi di banding Harga pasar,
Kecamnya, Kalo seperti ini kenapa tidak di antar oleh RT kami tunggu di rumah kalo gini kami kan harus mengeluarkan uang untuk ongkos lagi.
Di tempat berbeda sebut saja (N G) kepada awak media, Jelas masyarakat akan teriak lantaran kalo kita lihat harga yang ada dan yang di sebutkan oleh KPM itu sangat tinggi dari harga di pasaran buktinya Telur ayam / Kg yang mereka terima Rp.25,000 sedangkan di pasar hanya Rp.22,000 untuk jenis buah apel Rp.32,000 / Kg sedangkan di pasar hanya Rp.25,000 tentu yang lebih mirisnya seharusnya harga dalam program bantuan lebih murah bukan malah sebaliknya.
COMMENTS