Raja ampat - radar istana Bupati Raja Ampat Abdul Faris umlati SE hendak melepaskan para peserta kafilah Raja Ampat. Sekaligus dirinya ...
Raja ampat - radar istana
Bupati Raja Ampat Abdul Faris umlati SE hendak melepaskan para peserta kafilah Raja Ampat. Sekaligus dirinya memberikan sambutan dalam rangka mengikuti seleksi Tilawatil Qur'an dan Alhadits ke 9 di tingkat Propinsi Papua Barat. Kegiatan tersebut dapat dilakukan waisai pada 10 Juli 2023.WIT.
PENYELENGGARAAN STQH KE-9 TINGKAT PROVINSI PAPUA BARAT TAHUN 2023 DAN MENUJU MUSABAQOH TILAWATIL QUR.AN DI TAHUN 2024..
Dapat hadir anggota Forum koordinasi pimpinan daerah Raja Ampat.
Kepala kantor wilayah kementerian Agama Raja Ampat para pimpinan OPD lingkungan pemerintah kabupaten Raja Ampat
Ketua majelis Ulama Indonesia kabupaten Raja Ampat
Ketua lembaga pengembangan Tilawatil Qur'an ( LPTQ)kabupaten Raja Ampat .
Melalui pidatonya Bupati Raja Ampat menyatakan dengan adanya pelepasan kafilah STQ hari' ini.
Atas nama pemerintah kabupaten Raja Ampat mengucapkan terima kasih penghargaan yang setinggi tingginya buat lembaga pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Raja Ampat dalam hal membina para peserta , sehingga mereka meningkatkan memiliki integritas kepribadian, kemampuan pada masing masing. Ucap bupati Raja Ampat.
Pada pidatonya bupati mengatakan
Mencari predikat juara bukan merupakan substansi utama,namun senantiasa dari pelaksanaan penyelenggaraan STQH itu yang utama.
Dikatakan selanjutnya kegiatan Tersebut adalah bagaimana kita dapat memiliki komitmen serta meningkatkan pemahaman dan pengalaman serta memiliki pengetahuan tentang kandungan Alq,uran
Melalui aktifitas keseharian , meskipun demikian disisi lain kita juga ambisi positif merebut juara.
Sebab dari sisi ini,menjadi hal penting untuk mengharumkan nama baik dari yang kita cintai.
Selain itu yang menjadi kodrat dalam pelaksanaan kegiatan STQH itu sendiri disamping kita fokuskan pada pencapaian Prestasi , maka Al Quran harus tetap kita jujung tinggi sehingga jangan sampai kehilangan makna yang sesuai dalam diri kita.jelasnya.
Dijelaskan kalau pengalaman Al-qur'an sudah dikomersilkan dan bukan didasari oleh niat yang ikhlas,maka yakinlah berkah Al-Qur'an tidak akan membakas dalam diri kita.
Karena apapun indahnya lantunan dan mutiara Hikmah ayat yang dibaca.Namun tidak menghayatinya dengan baik dan benar,maka kita pun lambat laun akan kehilangan simpan dari pengagum -pengagum yang hormat dan menghargai kita karena berkahan, Al-Qur'an.
Dirinya hendak menitipkan pesan kepada anak-anaknya yang kini adalah peserta bahwa selalu mempersiapkan diri dengan baik baik,sebab hal terkait lisensi yang dimiliki belum tentu dimiliki orang lain., Serta juga senantiasa merawat kebersamaan sesama peserta.
COMMENTS