Simalungun, Hariandjakarta Dalam pelaksanaan rapat kerja kepala sekolah SMP Negeri di kabupaten simalungun, selain membicarakan beberapa p...
Simalungun, Hariandjakarta
Dalam pelaksanaan rapat kerja kepala sekolah SMP Negeri di kabupaten simalungun, selain membicarakan beberapa program diantaranya melakukan seleksi bagi para murid yang memiliki talenta cabang olah raga yang secara resmi tertampung pada anggaran KONI untuk mengikuti olimpiade, Kepala bidang pendidikan SMP juga menyampaikan dalam waktu dekat pihak pengusaha juga memasukan baju batik untuk siswa.
Dalam pelaksanaan rapat yang diselenggaran di SMP Negeri 1 kecamatan Gunung Malela, selasa (22/3/22) itu Lusman siagian mengatakan
"Sebentar lagi akan masuk baju batik untuk siswa, Namun untuk harganya belum diketahui berapa pastinya" beber Lusman dihadapan para kepala sekolah
Uniknya lagi, disaat sedang berjalanya kegiatan terlihat salah satu staf sedang asik membagikan bungkusan plastik berisikan bingkisan prodak serbuk jahe merah dan sabun pencuci piring (soklin) hasil prodak home indutri yang dikelolah oleh anggota PKK dalam pimpinan Ratnawati sidabutar selaku isteri Bupati Radiapoh Sinaga sambil mencatatin pada selembar kertas.
Namun ketika ditanya berapa harga bingkisan itu di jualnya, staf tersebut tidak memberikan jawaban, sementara informasi yang dapat dari salah satu kepala sekolah yang tidak mau menyebutkan nama dan sekolahannya mengatakan membeli bungkusan tersebut dengan harga Rp 150.000,-
Besar kemungkinan, diduga ibu Ratnawati selaku ketua PKK juga sebagai isteri Bupati Simalungun memerintahkan kepada ASN supaya berperan dalam penjualan prodak hasil karya asuhanya.
Namun ketika Hariandjakarta meminta keterangan kepada Kepala Bidang (Kabid) SMP melalui pesan Watshap, Lusman mengata hanya membantu mempromosikan.
"Bukan menjual, tapi mempromisikan. Karena cepat promisinya dan lebih hemat" jawab Lusman dari Watshap
Penulis, Robin silaban
COMMENTS