Batang,harianfajarnews.com Viralnya pemberitaan media terkait penggerebekan warga terhadap seorang bidan dan oknum anggota dewan DPRD Kabu...
Batang,harianfajarnews.com
Viralnya pemberitaan media terkait penggerebekan warga terhadap seorang bidan dan oknum anggota dewan DPRD Kabupaten Batang di Dukuh Kedondong Desa Selokarto menjadi perhatian masyarakat dan perbincangan publik.
Seorang bidan tidak dapat berkutik saat warga menggerebek rumahnya karena didapati memasukkan laki-laki dalam kamarnya. Menurut informasi yang dihimpun Bidan tersebut berdinas di Puskesmas Reban Kabupaten Batang berinisial WS.
Saat digrebek teman laki-laki yang ada di dalam kamarnya diketahui seorang oknum anggota dewan DPRD Kabupaten Batang berinisial ALF dari Partai Gerindra anggota komisi D. Kemudian mereka berdua digelandang ke rumah Ketua RT setempat di Desa Selokarto Dukuh Kedondong Pecalungan Batang,Senin dini hari sekitar pukul 01.30 WIB,(30/10/23).
Menanggapi perihal tersebut dr. Didiet Wisnudarnanto selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang angkat bicara.
"Kemarin kami dinas kesehatan melakukan konfirmasi ke pihak Puskesmas Reban atas kebenaran peristiwa tersebut ,dan pihak puskesmaspun membenarkan bahwa oknum bidan yang digrebek warga merupakan bidan yang bertugas di Puskesmas Reban. Selanjutnya untuk yang bersangkutan WS menyatakan siap untuk mengundurkan diri sebagai bidan di puskesmas Reban, selama bertugas menjadi bidan yang bersangkutan berstatus sebagai tenaga kontrak BLUD Puskesmas Reban ,dan selama bertugas kinerja yang bersangkutan kurang baik dan kurang disiplin,"jelas Kadinkes Batang saat ditemui awak media di kantornya,Rabu (1/11/23).
Senada dengan Kadinkes,Ka. Subag Umum dan Kepegawaian Eri Saraswanto, SKM juga memberikan penjelasan yang sama.
"Kemarin yang bersangkutan masih berangkat tugas di Puskesmas Reban dan saat dikonfirmasi WS menyatakan siap untuk mengundurkan diri sebagai bidan Puskesmas Reban,"tandas Eri.
(FNS)
COMMENTS