Pemerintah Desa Kejayaan kec. Talang Padang tanggamus Diduga Kuat Korupsikan Dana Desa Sejak 2020

  Tanggamus - Radar Istana  Dana Besar yang di kucurkan pemerintah salah satu tujuannya guna mengentaskan kemiskinan ekstrim dan memberdayak...

 




Tanggamus - Radar Istana 

Dana Besar yang di kucurkan pemerintah salah satu tujuannya guna mengentaskan kemiskinan ekstrim dan memberdayakan masyarakat sangatlah menggiurkan sehingga membuat beberapa oknum kepala desa di kab. Tanggamus tergoda untuk memainkannya demi mendapatkan ke untungan besar, Sabtu (16/12).


Modus yang dilakukan oknum-oknum kades nakal tersebut penggelembungan anggaran (mark up) atau penentuan sebuah harga dari sebuah produk (barang) untuk menentukan harga jual dan tetap menghasilkan pendapatan dari barang tersebut.


Berdasarkan data yang dihimpun salah satu item diduga kuat kepala desa muhamad Yusuf bersama sekdes  korupsikan dana bantuan kelompok wanita tani (kwt) karena desa menganggarkan tujuh puluh enam juta empat ratus tujuh puluh tujuh ribu rupiah. (76.477.000.00) sedangkan menurut ketua kwt seluruh realisasi sejak awal hanya sekitar tiga puluh juta termasuk bikin baju seragam (30.000.000.00).


Seperti yang dikatakan oleh Isma nuryana selaku ketua kelompok wanita tani (kwt)  kepada pewarta beberapa hari lalu,  dirinya tidak mengetahui berapa sebenarnya pemerintah desa (pemdes) menganggarkan untuk  kelompok wanita tani (kwt), yang penting kalo kwt mau tanam apa misalkan, kacang atau apa, apa yang kami butuhkan sampai panen kami minta ke desa, nanti desa yang siapkan.


" Saya tidak tau berapa nilai yang di anggarkan untuk (kelompok wanita tani), pokoknya kalo kami butuh apa nanti kami minta ke desa, misalkan kami mau tanam apa, pokoknya apa yang dibutuhkan sampai panen, Kalau di global dari pembelian bibit pupuk dan alat alat pertanian seperti teng semprot obat-obatan dan pupuk sejak awal pertama kami tanam kira kira semuanya itu tiga puluh jutaan lah (30.0000.000.00) soalnya kami juga kan di bikinkan baju seragam pertanian pas ada acara bupati kemarin itu pak, " ujar ketua kwt yang terlihat lugu.


Sekdes kejayaan saat di temui pewarta diruangan kerjanya seakan tidak ingin dikonfirmasi dan menariknya sekdes meninggalkan awak media dengan  alasan akan menunaikan sholat dzuhur tapi setelah ditunggu hampir satu jam lamanya guna melanjutkan konfirmasi sekdes tersebut  belum juga keluar dari ruangan tempatnya menunaikan sholat, hal demikian disinyalir sudah menjadi senjata dan jurus dalam melancarkan aksinya untuk menghindar dari konfirmasi.


Meskipun sekdes sempat menjawab beberapa pertanyaan dari pewarta yang berbeda dengan kenyataan di lapangan, seperti yang dikatakan dibawah ini.


" Untuk tahun 2022 terkait pengadaan bibit pokat semuanya dibagikan kepada warga dan itu masih jaman pj,  2022 itu masih jaman covid-19 karna instruksi dari atasan.


Padahal menurut salah satu warga kajayaan yang tempat tinggalnya bahkan tidak jauh dari rumah kades mengatakan jika dirinya tidak pernah mendapatkan bibit pokat yang dibagikan oleh pemerintah desa.


Di hari yang berbeda Muhamad Yusuf selaku kades kejayaan ketika dikonfirmasi mengatakan.


" Untuk kwt itu kami membantu bibit seperti kangkung, kacang tanah, bawang adas, pupuk, dan seragam. dan untuk beberapa kilo nya (rinciannya) ga ada di saya, saya mengetahui dan merencanakan, kalau rinciannya saya gak ada kayaknya harus buka data dulu bang," terangnya. 


Menanggapi hal di atas, demi menyukseskan program anti korupsi tim media akan melaporkan  kakon kejayaan beserta sekdesnya ke kejaksaan negeri (Kejari) agar dilakukan audit kembali atas realisasi dana desa pekon kejayaan sejak tahun 2020 sampai 2023 agar tidak mencederai kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.


beberapa gabungan lembaga dan aktivis juga akan ikut mengawal proses  nya nanti sampai terang benderang.


Dan jika nanti terdapat kerugian negara yang kira-kira tidak masuk akal maka tim media juga akan ambil langkah lain sesuai peraturan yang berlaku bisa saja APIP juga ikut di laporkan ke APH (Kejari) atas dugaan ada main kongkalikong dengan oknum kades jika benar hasil audit nanti tidak sesuai fakta.


(Tim)

COMMENTS

Selamat Hari Raya Idul Fitri

Selamat Hari Raya Idul Fitri



Nama

Aceh,260,Aceh barat,5,Aceh besar,5,Aceh singkil,133,Aceh tengah,1,Aceh timur,28,Aceh utara,1,bali,1,Banda Aceh,49,Bandar Lampung,20,Bandung,9,Bandung Barat,2,bangka,3,Bangka Belitung,430,Bangka Selatan,10,Bantaeng,1,Banten,5,banyuasin,5,banyuwangi,1,Barito selatan,2,Barito timur,391,Barito Utara,50,Batam,69,Batang,2,Batu Bara,2,Bekasi,21,bener meriah,242,Bengkalis,5,bengkulu,1,Bogor,6,bukit tinggi,11,china,1,ciamis,1,cikarang,1,cileungsi,1,cimahi,1,Demak,11,denpasar,1,depok,1,dumai,3,garut,1,indonesia,4,Jakarta,167,jambi,14,Jawa barat,2,Jawa tengah,2,Jawa timur,2,jayapura,1,jogjakarta,1,Kab Bekasi,2,Kab. Bekasi,1,Kab. Way Kanan,8,Kab.Sintang,31,Kalbar,39,Kalideres,1,Kalimantan timur,1,Kalteng,58,kaltim,1,kampar,1,Kapuas hulu,426,Kayong utara,82,kayonh,1,klaten,1,Kuantan Singingi,2,Kudus,1,labuhan batu,14,labuhan hantu,3,Lampung,12,Lampung Tanggamus,1,Lampung Tengah,7,Lampung timur,1,Lampung Utara,82,Lamsel,1,Lebak,1,lombok,1,lumajang,1,Madiun,1,magelang,1,majalengka,1,makasar,4,Makassar,8,maluku,1,Manado,1,manokwari,1,Medan,53,Melawi,21,menggala,1,MESUJI,100,Mojokerto,2,Muara Enim,3,MUBA,205,MURATARA,217,Nagan raya,5,Nias,1,Padang,2,Pakpak Bharat,3,palangkaraya,7,palembang,24,pamulang,1,Pandeglang,305,pangkal pinang,33,Papua,14,pasawaran,95,pasuruan,1,pekalongan,1,Pekanbaru,3,pemalang,1,phakphak barat,1,plakat tinggi,1,ponorogo,9,Pontianak,8,pringsewu,1,probolinggo,1,purwakarta,1,Rawajitu,1,Riau,2132,Sabang,1,sabulussalam,1,SAMARINDA,2,Sanggau,4,Sekayu,60,Selayar,1,Semarang,2,Serang,13,simalungun,91,solo,1,subang,1,subulussalam,133,Sulawesi barat,226,Sulawesi Selatan,1,sumsel,2,surabaya,3,surakarta,1,Taliabu,22,tanah jawa,2,tanggerang,3,tasikmalaya,1,Tekini,9,Terini,2,Terkini,7221,Terkinu,14,tulang bawang,510,TULANG BAWANG BARAT,18,Tulungagung,21,Yogyakarta,1,
ltr
item
Radar Istana: Pemerintah Desa Kejayaan kec. Talang Padang tanggamus Diduga Kuat Korupsikan Dana Desa Sejak 2020
Pemerintah Desa Kejayaan kec. Talang Padang tanggamus Diduga Kuat Korupsikan Dana Desa Sejak 2020
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEga5nA7xqz_4aCj6OnQypIA9Igqd61XaNSQQOZFo-Nt6vV4S-OnCv7cwO6ENs_mvJRlk70IKvfybdFQkYxkI_kzCWegavcCUr_YlhuliFskjresl-COUKMLxR3W2ueqzNUT6jXrrBssbTkjOgjyi5Rcmb9qnJj4m03IYByWLF74oyxVVjjlPOIwDIMey0Ac/s320/IMG-20231218-WA0034.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEga5nA7xqz_4aCj6OnQypIA9Igqd61XaNSQQOZFo-Nt6vV4S-OnCv7cwO6ENs_mvJRlk70IKvfybdFQkYxkI_kzCWegavcCUr_YlhuliFskjresl-COUKMLxR3W2ueqzNUT6jXrrBssbTkjOgjyi5Rcmb9qnJj4m03IYByWLF74oyxVVjjlPOIwDIMey0Ac/s72-c/IMG-20231218-WA0034.jpg
Radar Istana
https://www.radaristana.com/2023/12/pemerintah-desa-kejayaan-kec-talang.html
https://www.radaristana.com/
https://www.radaristana.com/
https://www.radaristana.com/2023/12/pemerintah-desa-kejayaan-kec-talang.html
true
8630875968892988369
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy