Pengurus AMAN Parimo : Desak Pemda, Masyarakat Adat Di Parigi Moutong Harus Memiliki Perda

  Parimo-radaristana.com Peringatan Hari Internasional Masyarakat Adat Nusantara yang di laksanakan di desa khatulistiwa Kecamatan Tinombo...

 




Parimo-radaristana.com


Peringatan Hari Internasional Masyarakat Adat Nusantara yang di laksanakan di desa khatulistiwa Kecamatan Tinombo selatan kabupaten Parigi Moutong Sabtu,9 Agustus 2025.


Dalam peringatan Hari Masyarakat Adat Nusantara ( HIMAS ) di desa khatulistiwa itu yang di hadiri pemerintah daerah yang di wakili Staf Ahli Bupati bidang ekonomi pembangunan dan kesra Aswini Dimpel,SKM,MKes serta anggota DPRD Parimo berada di tengah masyarakat adat sebagai bentuk rasa simpatik terhadap pelestarian adat dan budaya serta kearifan lokal di daerah ini yang tetap kokoh berdiri sampai saat ini.


Pengurus Harian Aliansi Masyarakat Adat Nusantara AMAN Parigi Moutong Hasan T.Lemba mengatakan dari 9 komunitas masyarakat adat yang ada di kabupaten Parigi Moutong harus mendapat pengakuan dari pemerintah daerah bahwa masyarakat adat yang mendiami kabupaten Parigi Moutong ada sejak negara ini belum ada.


Sehingga motto Aliansi masyarakat adat Nusantara yaitu berdaulat secara politik,mandiri secara ekonomi dan bermartabat secara budaya.


Dengan pelaksanaan HIMAS dengan tema" memperkuat budaya dan kearifan lokal untuk.mendorong percepatan,penerbitan Peraturan Daerah tentang pengakuan dan perlindungan masyarakat adat di Parigi Moutong.


Hari Internasional Masyarakat Adat Nusantara setiap tahunya di peringati di seluruh dunia yang menandakan bahwa ternyata di peringati di seluruh dunia yang menandakan bahwa masyarakat adat bukan hanya terdapat di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia.


Hasan menjelaskan devenisi masyarakat adat itu perlu kita ketahui bersama 

pertama mempunyai asal usul.

Kedua mempunyai peta wilayah adat.

Ketiga mempunyai budaya dan kearifan lokal secara turun temurun sudah ada sebelum negara ada.


Untuk itu kami sebagai pengurus Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Parigi kabupaten Moutong kepada pemerintah daerah menyampaikan secara terbuka dalam kegiatan seminar tentang evaluasi tata ruang kabupaten Parigi Moutong bahwa alih fungsi lahan dari pertanahan ,pertanian di wilayah produktif sekitar 500 hektar yang berada di desa khatulistiwa di batalkan dan secara keseluruhan komunitas benar-benar benar melawan dan mempertahankan hak Ulayat masyarakat adat itu sendiri.


Komunitas adat tajio yang menyebar di wilayah kabupaten Parigi Moutong ada di tiga kecamatan dan bahasa tajio paling tidak mendapat pengakuan atau Peraturan Daerah maupun peraturan bupati,karena seluruh komunitas sudah terdaftar di Pengurus Besar Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Jakarta.


Hasan menegaskan Aliansi Masyarakat Adat ( AMAN ) bukan Lembaga Adat tetapi adalah Lembaga kemasyarakatan untuk memperjuangkan hak masyarakat adat apapun bentuknya baik secara hukum,pendidikan dan hak Ulayat masyarakat adat yang ada sejak dahulu sebelum ada negara ini.


"Oleh karena itu masyarakat adat harus mendapat perlindungan hukum baik dari pejabat dan pemimpin daerah di kabupaten Parigi Moutong" Tegas Pengurus Harian AMAN kabupaten Parigi Moutong Hasan T.Lemba


Sementara itu pemerintah daerah di wakili Staf ahli Bupati bidang ekonomi pembangunan dan kesra kabupaten Parigi Moutong akan menyahuti keluhan masyarakat di desa khatulistiwa dan menyampaikan kepada bupati dan di meminta agar menyiapkan peta wilayah,surat -surat kepemilikan lahan berupa sertifikat dan lainya.


Begitu juga anggota DPRD kabupaten Parigi Moutong ifrain berjanji mendorong peraturan daerah bersama rekan agar segera di siapkan termasuk kajian akademik untuk di bahas dari Ranperda menjadi Perda.


SIDIK,SH

COMMENTS

BADAN KEUANGAN DAERAH

BADAN KEUANGAN DAERAH

DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA KAYONG UTARA

DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA KAYONG UTARA
Nama

Aceh,260,Aceh barat,5,Aceh besar,5,Aceh singkil,133,Aceh tengah,1,Aceh timur,28,Aceh utara,1,bali,1,Banda Aceh,49,Bandar Lampung,20,Bandung,9,Bandung Barat,2,bangka,3,Bangka Belitung,430,Bangka Selatan,10,Bantaeng,1,Banten,5,banyuasin,5,banyuwangi,1,Barito selatan,2,Barito timur,391,Barito Utara,50,Batam,69,Batang,2,Batu Bara,2,Bekasi,21,bener meriah,242,Bengkalis,5,bengkulu,1,Bogor,6,bukit tinggi,11,china,1,ciamis,1,cikarang,1,cileungsi,1,cimahi,1,Demak,11,denpasar,1,depok,1,dumai,3,garut,1,indonesia,4,Jakarta,167,jambi,14,Jawa barat,2,Jawa tengah,2,Jawa timur,2,jayapura,1,jogjakarta,1,Kab Bekasi,2,Kab. Bekasi,1,Kab. Way Kanan,8,Kab.Sintang,31,Kalbar,39,Kalideres,1,Kalimantan timur,1,Kalteng,58,kaltim,1,kampar,1,Kapuas hulu,426,Kayong utara,82,kayonh,1,klaten,1,Kuantan Singingi,2,Kudus,1,labuhan batu,14,labuhan hantu,3,Lampung,12,Lampung Tanggamus,1,Lampung Tengah,7,Lampung timur,1,Lampung Utara,82,Lamsel,1,Lebak,1,lombok,1,lumajang,1,Madiun,1,magelang,1,majalengka,1,makasar,4,Makassar,8,maluku,1,Manado,1,manokwari,1,Medan,53,Melawi,21,menggala,1,MESUJI,100,Mojokerto,2,Muara Enim,3,MUBA,205,MURATARA,217,Nagan raya,5,Nias,1,Padang,2,Pakpak Bharat,3,palangkaraya,7,palembang,24,pamulang,1,Pandeglang,306,pangkal pinang,33,Papua,14,pasawaran,95,pasuruan,1,pekalongan,1,Pekanbaru,3,pemalang,1,phakphak barat,1,plakat tinggi,1,ponorogo,9,Pontianak,8,pringsewu,1,probolinggo,1,purwakarta,1,Rawajitu,1,Riau,2132,Sabang,1,sabulussalam,1,SAMARINDA,2,Sanggau,4,Sekayu,60,Selayar,1,Semarang,2,Serang,13,simalungun,91,solo,1,subang,1,subulussalam,133,Sulawesi barat,226,Sulawesi Selatan,1,sumsel,2,surabaya,3,surakarta,1,Taliabu,22,tanah jawa,2,tanggerang,3,tasikmalaya,1,Tekini,9,Terini,2,Terkini,7222,Terkinu,14,tulang bawang,510,TULANG BAWANG BARAT,18,Tulungagung,21,Yogyakarta,1,
ltr
item
Radar Istana: Pengurus AMAN Parimo : Desak Pemda, Masyarakat Adat Di Parigi Moutong Harus Memiliki Perda
Pengurus AMAN Parimo : Desak Pemda, Masyarakat Adat Di Parigi Moutong Harus Memiliki Perda
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxO7U-Rrh-dDmYbfnQMVQqR02OmesSTqHGgCG0VSpoI3IZulKqeLsUXyfwjV1nn2_8jdyIsENkkMPGWQM8v7GF2C8VDypdwMIPfFx_easquACkwZ4yR9pBdOaQmp-OvgSgLrDj5wiFRXTcMKSOCDDP-xLNGCiIwJqb6twz4kSToDCbdo0SN8voX9awKzhl/s320/IMG-20250810-WA0084.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxO7U-Rrh-dDmYbfnQMVQqR02OmesSTqHGgCG0VSpoI3IZulKqeLsUXyfwjV1nn2_8jdyIsENkkMPGWQM8v7GF2C8VDypdwMIPfFx_easquACkwZ4yR9pBdOaQmp-OvgSgLrDj5wiFRXTcMKSOCDDP-xLNGCiIwJqb6twz4kSToDCbdo0SN8voX9awKzhl/s72-c/IMG-20250810-WA0084.jpg
Radar Istana
https://www.radaristana.com/2025/08/pengurus-aman-parimo-desak-pemda.html
https://www.radaristana.com/
https://www.radaristana.com/
https://www.radaristana.com/2025/08/pengurus-aman-parimo-desak-pemda.html
true
8630875968892988369
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy