Parigi Moutong-radaristana.com Penerapan Sistim Informasi Dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten Parigi Moutong,terkait implementa...
Parigi Moutong-radaristana.com
Penerapan Sistim Informasi Dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten Parigi Moutong,terkait implementasi penerapan Sistim Informasi Nasional yang merupakan program nasionlal.
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Industri Hasil Hutan,kerajinan,logam,mesin,dan aneka alat angkut Dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten Parigi Moutong Narjan Djibran,ST kepada wartawan radaristana.com ,Kamis,29/8/2024.
Dia menjelaskan mengapa kementerian perindustrian dalam melakukan pendataan? karena untuk data-data yang di peroleh seluruh kabupaten kota di seluruh Indonesia ini, akan menjadi acuan untuk pengembangan pertumbuhan ekonomi nasional termasuk kabupaten Parigi Moutong.Makanya jauh-jauh sebelumnya penerapan ini baru di mulai dua tahun sebelumnya.
Untuk kabupaten Parigi Moutong kata dia sendiri kami tahun ini melakukan penerapan ini,saya angkat jadi aksi perubahan yang dilakukan di dinas perindustrian dan perdagangan terkait Penerapan Sistim Informasi Industri Nasional ( SIINAS ).
Hal ini kata Narjan merupakan langkah strategis untuk memperbaiki data pengelolaan ,data yang ada, agar supaya permintaan data dari kementerian atau investor mereka bisa membuka disistim tersebut,ini membuka peluang untuk pertumbuhan ekonomi terutama di bidang industri yang ada di kabupaten Parigi Moutong.
"Terkait program jangka pendek,ada 50 IKM yang masuk dalam sistim informasi industri yang terdiri dari industri pengolahan pangan,kerajinan, bekerjasama dengan PT.Anugerah Teknik Industri ( PT.ATI ) mereka kami fasilitasi dan melakukan kunjungan untuk evaluasi dari kementerian, yang merupakan kunjungan kedua kalinya.Ini informasi yang didapatkan dari SIINAS yang sejalan dengan harapan Pemda terkait dengan industri yang ada di kabupaten Parigi Moutong,merupakan harapan yang cukup bagus, untuk pembangunan industri yang ada di kabupaten Parigi Moutong".Ungkapnya.
SIDIK,SH
COMMENTS